PENGARUH WAKTU PENGERINGAN DENGAN PENAMBAHAN 5% BERAT FLY ASH MELALUI DAYA SERAP AIR DAN UJI DENSITAS PADA PEMBUATAN PAVING BLOCK (BINDER PT. X)
DOI:
https://doi.org/10.21063/jtm.2015.v5.i1.18-24Kata Kunci:
fly ash, paving block, SNI densitas dan daya serap airAbstrak
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh lama pengeringan dengan penambahan 5% berat fly ash pada pembuatan paving block dengan pengujian densitas dan daya serap air . Fly ash yang digunakan berasal dari sisa pembakaran batubara pada pembangkit listrik tenaga uap dari Sijantang Sawahlunto. Pertambahan jumlah produksi fly ash menyebabkan dampak negatif pada lingkungan, sehingga salah satu solusi untuk mengatasi dampak tersebut adalah dengan cara memanfaatkan fly ash untuk campuran paving block. Pembuatan spesimen paving block dilakukan dengan campuran 100% berat (pasir + semen + air) + 0% berat fly ash dan 95% berat (pasir + semen + air) + 5% berat fly ash dengan variasi lama pengeringan 7, 14, 21, 28, 35 hari. Bentuk spesimen uji berdasarkan SNI 03-0691-1996 dengan ukuran paving block 20 cm x 10 cm x 6 cm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimal diperoleh pada lama pengeringan 21 hari yaitu dengan densitas sebesar 2,41 gr/cm3 dan daya serap air 2,94 % pada komposisi penambahan 5% berat fly ash serta densitas 2,33 gr/cm3 dan daya serap air 2,80 % pada komposisi 0% berat fly ash. Menurut SNI 03-0691-1996 dapat digolongkan pada mutu A untuk jalan
Referensi
Agung B. dan Triwulan, 1993, Pengaruh Pemakaian Abu Terbang ex Batubara pada Campuran Semen terhadap Sifat Fisika Beton, Seminar Hasil Penelitian Bahan, PAU-UGM, Yogyakarta.
Andriati A.H., 1987, Pemanfaatan Limbah untuk Bahan Bangunan, Puslitbang Pemukiman Balitbang Departemen Pekerjaan Umum, Bandung.
Aswin, B.S., 2007, “Kuat Tekan dan Kuat Tarik Beton dengan Fly Ash sebagai Pengganti Semen”, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.
Barsoum, M. W., 1997, “Fundamentals of Ceramics”, Mc Graw-Hill Book Co New York. [5] Claudia Muller, Eva F. , Halimah, 2006, Modul Pelatihan Pembuatan Ubin atau Paving Block dan Batako, International Labour Organization.
Nurzal dan Joni Mahmud, 2013, Pengaruh Komposisi Fly Ash terhadap Daya Serap Air pada Pembuatan Paving Blok. Jurnal Teknik Mesin ITP, Vol 3, No.2, Halaman : 41-48, ISSN 2089-4880.
Nurzal dan Zepriady Zakir, 2014, Pengaruh Komposisi Fly Ash terhadap Kuat Tekan pada Pembuatan Paving Blok. Jurnal Teknik Mesin ITP, vol 4, no. 1, halaman : 15-21, issn 2089-4880.
Nurzal dan Wendo Febri Putra, 2014, Pengaruh Waktu Pengeringan dengan Menambahkan 5% Berat Fly Ash Melalui Daya Serap Air Dan Uji Densitas pada Pembuatan Paving Blok. Jurnal Teknik Mesin ITP, Vol 4, No. 2, Halaman : 59-67, ISSN 2089-4880.
Nurzal & Taufik, 2015, Pengaruh Waktu Pengeringan Dengan Menambahkan 5% Berat Fly Ash melalui Daya Serap Air dan Uji Densitas Pada Pembuatan Paving Blok. Jurnal Teknik Mesin ITP, Vol 5, No. 1, ISSN 2089-4880.
Saptoadi, H., Sumardi, P.C., & Suhanan, 2002, Compression Strength of Artificial Light Weight Aggregates Made from Fly Ash. [11] Saptoadi, H., Sumardi, P.C., and Suhanan, 2002, Preliminary Studty of The Utilization of Ash Waste from Power Plants to Produce Artificial Light Weight Aggregates.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.